Karena begitu kelemahan kelemahan yg ada pada umumnya manusia, dan begitu hebatnya perdayaan perdayaan dari musuhnya yg bernama iblis atau setan itu, maka bagaimana juga berhati hatinya manusia itu, sudah barang tentu yg kita manusia biasa akan sering terjatuh kedalam perangkap setan dan iblis itu, sehingga kita akan sering mengerjakan kesalahan dan dosa. Dikecualikan orang orang yg ma'shum, yg memang dilindungi oleh Allah dari kesalahan dan dosa itu, yaitu para Nabi dan Rasul.
Apakah yg menyebabkan kita manusia sering terjatuh kedalam perdayaan setan dan iblis?
Sebabnya ialah, bahwa disamping akal yg ada pada manusia, ada pula hawa nafsu atau keinginan. Nafsu dan keinginan itu bukan hanya satu macam, tetapi berpuluh puluh macam nafsu dan keinginan hidup.
Ada nafsu terhadap makan dan minum, terhadap harta, kekayaan dan perhiasan, ada nafsu terhadap kedudukan yg tinggi, pangkat dan kemuliaan, ada nafsu terhadap kesenangan dan kemewahan, lebih lebih ada nafsu terhadap wanita bagi laki laki, dan begitu juga sebaliknya.
Semua nafsu atau keinginan adalah merupakan pintu pintu lebar dan slalu terbuka yg saban waktu dapat dimasuki oleh setan maupun iblis unvk memperdaya manusia, dan kalau dapat untuk menyesatkan kita manusia dari jalan yg lurus dan benar.
Manusia akan mendapat godaan sehebat hebatnya dipermukaan bumi ini, dan banyak diantara manusia yg akan terjerumus kejurang kesesatan dan dosa demi dosa, sudah disadari betul oleh Allah dan para Malaikat sejak dihari pertama ditempatkan kemuka bumi ini.

"Dan ingatlah ketika TuhanMu berkata kepada para Malaikat:
Sungguh Aku menjadikan Khalifah (manusia) dibumi. Mereka berkata:
Apakah Engkau mau menjadikan padanya mahluk yg akan berbuat bencana dan akan menumpahkan darah, sedangkan kami berbakti dengan memujiMu dan memuliakanMu.
Ia (ALLAH) berkata:
Sesungguhnya Aku lebih mengetahui apa yg kamu tidak mengetahui" (al-Baqarah : 30)

Kisah Harut Dan Marut

---

SALAM :
( 1) 1236

Log in